Mencari aksi seru lainnya?

SBOTOP memiliki banyak hal untuk Anda

Kunjungi www.sbotop.com
untuk melihat game menarik dan penawaran eksklusif

Untuk informasi lebih lanjut:
Email kami di [email protected]

KUNJUNGI SEKARANG

SBOTOP APP Welcome Freebet – ID

Kepada Siapakah Kamu Bertaruh Olahraga?

Itu adalah pertanyaan yang timbul setelah sebuah akhir pekan dramatis dari aksi Liga Primer.

Bursa taruhan telah kembali berubah atas siapa yang kira-kira mampu menghindari degradasi.

Pertandingan sepak bola akhir pekan ini telah memberikan semakin banyak pergerakan di pertarungan degradasi, yang semakin sengit tiap harinya, saat semakin mendekat ke akhir musim.

Liverpool 0-0 Stoke City

Sebuah poin yang baik bagi Stoke City, namun hal itu sepertinya tidak akan cukup untuk membawa mereka menghindari degradasi.

Hasil imbang ketiga secara beruntun telah memberi mereka secercah harapan saat mereka bersiap untuk menghadapi tim yang juga sedang kesulitan, Crystal Palace dan Swansea.

Paul Lambert memiliki catatan yang gemilang di Liverpool – sang semi-finalis Liga Champions dapat dimaafkan bila memiliki hal lain di kepala mereka – namun Stoke, yang bergantung pada keberuntungan, masih dalam catatan 12 pertandingan tanpa kemenangan.

Burnley 0-0 Brighton & Hove Albion

Sebuah hasil imbang yang telah membawa kedua tim semakin dekat ke tujuan mereka masing-masing.

Sebuah kemenangan bagi Brighton dalam tiga pertandingan terakhir akan membuat mereka aman.

Harapan Burnley untuk mengejar Arsenal telah berakhir namun mereka sangatlah dekat untuk dapat lolos ke Liga Eropa, yang akan menjadi partisipasi pertama the Clarets di Eropa sejak Fairs Cup 1966-67.

Crystal Palace 5-0 Leicester City

Roy Hodgson dan Wilfried Zaha – dua orang yang memiliki jarak umur yang sangat berbeda namun merupakan sosok yang, lebih dari siapapun, telah menjaga harapan Crystal Palace untuk bermain di Liga Primer musim depan.

Pengalaman dan ketenangan Hodgson telah terbukti penting dalam membalikkan nasib the Eagles, sedangkan Zaha – yang telah mencetak gol pembuka dan memberi umpan untuk gol kedua – telah menjadi penerang bagi mereka.

Kartu merah Marc Albrighton 10 menit setelah babak kedua dimulai telah mengakhiri segala harapan untuk comeback dari Leicester, yang telah mengendalikan babak pertama, namun malah tertinggal dua gol.

Ini adalah hari yang menyedihkan dalam sebuah musim yang kurang menyenangkan bagi the Foxes.

Huddersfield Town 0-2 Everton

Kini Huddersfield harus berjuang mati-matian.

Saat tiga pertandingan terakhir mereka adalah atas tim-tim di enam besar, ini adalah pertandingan yang seharusnya ditargetkan oleh David Wagner untuk meraih sebuah kemenangan penting.

The Terriers kini harus melakukan kejutan untuk dapat terhindar dari degradasi.

Sebuah kemenangan yang baik bagi Everton, saat mereka berusaha dan mengamankan peringkat delapan di papan klasemen.

Sam Allardyce menerima yel-yel ejekan dan spanduk protes dari beberapa Evertonians – mereka harusnya berhati-hati atas apa yang mereka harapkan dan menghormati orang yang telah membalikkan musim mereka.

Newcastle United 0-1 West Bromwich Albion

Tujuh poin dari sembilan pertandingan dan the Baggies pasti merasa menyesal karena mereka sudah kehabisan pertandingan.

Setelah meraih kemenangan di Old Trafford dan sebuah hasil imbang di kandang atas Liverpool, West Brom pulang dari timur laut dengan kembali meraih tiga poin, berkat gol dari Matt Phillips di menit ke tiga puluh.

Bahkan kemenangan di dua pertandingan terakhir sepertinya tidak akan cukup untuk menyelamatkan mereka, namun sang pelatih sementara, Darren Moore, harus diberi kesempatan untuk memimpin klub ini musim depan, meskipun sepertinya akan dilakukan di divisi Championship.

Southampton 2-1 AFC Bournemouth

Dusan Tadic adalah pahlawan dari pantai selatan.

Dua golnya telah memberi the Saints kemenangan dalam derbi, kemenangan pertama Mark Hughes sejak kembali ke klub dan merupakan kesempatan Southampton untuk terhindar dari degradasi.

Sebuah penyelamatan di menit akhir dari Alex McCarthy dapat menjadi sebuah momen krusial dalam usaha mereka untuk lolos dari degradasi.

Swansea City 0-1 Chelsea

Setelah hasil di awal akhir pekan, satu-satunya yang tidak Swansea inginkan adalah menyerah terlalu dini.

Gol Cesc Fabregas di menit keempat adalah gol ke-50 nya di Liga Primer dan memberi sang finalis Piala FA keunggulan di awal pertandingan.

Dan hal itu berlanjut saat Swansea menderita kekalahan beruntun untuk pertama kalinya sejak dilatih Carlos Carvalhal pada akhir bulan Desember.

West Ham United 1-4 Manchester City

Merupakan sebuah pertandingan mudah bagi sang juara bertahan yang sangat suka bermain di London Stadium.

Gol-gol dari Leroy Sane, Gabriel Jesus dan Fernandinho, ditambah sebuah gol bunuh diri, telah menghasilkan sebuah kemenangan 4-1, saat City mencetak gol ke-100 musim ini.

Kemenangan atas the Hammers, yang bertahan dengan memalukan, membuat anak asuh Pep Guardiola telah mencapai seratus gol di divisi utama lebih cepat dari tim manapun di Inggris, sejak Everton berhasil melakukannya dalam 32 pertandingan di tahun 1932.

Tottenham Hotspur 2-0 Watford

Sebuah kemenangan mudah bagi Spurs saat gol-gol dari duet Inggris, Dele Ali dan Harry Kane yang mengejar Golden Boot menaklukkan Watford.

Seharusnya dapat tercipta lebih banyak gol, meskipun Watford seharusnya juga mampu mencetak gol.

Sebuah kemenangan yang membuat Spurs berjarak satu poin dari Liverpool yang ada di peringkat tiga, dengan jarak satu pertandingan.

Untuk informasi terbaru mengenai olahraga, promosi dan pilihan taruhan dengan SBOBET, segera ke media sosial di akun Twitter, Google+, YouTube dan Facebook resmi kami. Kunjungi SBOBET dan bergabunglah dengan kami sekarang juga. Mulai pasang taruhan Anda!

Klik untuk pilihan taruhan sepak bola lainnya.

Chat Langsung