Persaingan di NBA musim ini begitu ketat. Juara NBA musim 2020/2021 Milwaukee Bucks baru saja mengalahkan Golden State Warriors yang juara di musim 2021/2022. Saat ini Golden State Warriors sedang berjuang untuk mendapatkan tiket ke playoff. Mereka bisa saja dipotong oleh Minnesota Timberwolves.
Lalu apa saja yang terjadi mengenai NBA selama satu pekan ini.
Houston Rockets Kalahkan Phoenix Suns
Kesempatan Houston Rockets untuk mendapatkan tiket menuju playoff hampir mustahil. Setelah sebelumnya mereka dikalahkan oleh San Antonio Spurs. Secara mengejutkan Houston Rockets mengalahkan Phoenix Suns 111-97 di pekan ini.
Pemain muda Jalen Green tampil memukau selama pertandingan. Ia mencatatkan 26 poin, 7 rebound dan 4 assist selama 37 menit pertandingan. Selain Jalen Green, Kevin Porter juga bermain sangat baik. Ia mencatatkan 18 poin, 5 rebound dan 4 assist. Sedangkan di sisi Phoenix Suns ada Mikal Bridges yang tampil memukau. Ia mencatatkan 18 poin, 3 rebound dan 3 assist.
Pada pertandingan ini Houston Rockets langsung mendominasi di dua kuarter pertama. Mereka bahkan unggul di 19 poin di kuarter pertama. Di dua kuarter terakhir, Phoenix Suns sempat mendominasi pertandingan. Sayang ketertinggalan dari Houston Rockets gagal mereka potong.
Nama Michael Jordan Jadi Nama Trofi MVP NBA
Salah satu legenda di dunia NBA Michael Jordan kini menjadi nama untuk sebuah penghargaan. Most Valuable Player (MVP) di NBA kini berubah menjadi Michael Jordan Trophy selama musim 2022/2023.
Victor Solomon menjadi orang yang ada di belakang layar dalam pembuatan desain trofi. Pada trofi ini terdapat siluet yang sedang melakukan lay up. Bola yang dipegang dibuat dari kristal yang melambangkan angka di jersey Michael Jordan.
Selain itu ukuran trofi memiliki tinggi 23,6 inci dan beratnya 23,6 pound. Ini juga melambangkan nomor punggung Michael Jordan nama jumlah juara. Tatakan penghargaan dibuat dengan 5 sisi yang sesuai dengan pencapaian MVP Michael Jordan. Sedangkan sudut tatakan dibuat 15 derajat yang mencerminkan 15 season dijalani Michael Jordan.
Paul Silas Alami Serangan Jantung
Salah satu legenda NBA Paul Silas baru saja meninggal dunia. Kabar ini diungkapkan oleh New York Times dimana Paul Silas mengalami serangan jantung.
Paul Silas sendiri telah mengabdikan diri di dunia NBA selama 40 tahun dengan menjadi pelatih dan pemain. Ia merupakan sosok yang punya kedisiplinan tinggi dan pengetahuan bola basket yang luas.
Paul Silas memutuskan untuk pensiun di tahun 1980. Saat itu ia langsung melanjutkan karir dengan menjadi pelatih kepala di San Diego Clippers. Berlanjut setelah itu, ia menghabiskan 11 musim sebagai asisten pelatih untuk New York Jersey Nets, New York Knicks, Phoenix Suns dan Charlotte Hornets.Kemudian ia menjadi pelatih kepala di Cleveland Cavaliers pada tahun 2003 sampai 2005. Ia sempat melatih legenda hidup LeBron James di musim 2003/2004 dimana LeBron James juga memenangkan penghargaan rookie of the year.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita BOLA BASKET dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan