Setelah puasa 50 tahun, Akhirnya Milwaukee Bucks berhasil menjuarai NBA kedua mereka. Sejak game kelima Milwaukee Bucks memang diprediksi akan tampil baik dan mengalahkan Phoenix Suns. Tiga pemain yang tampil baik di kedua tim membuat pertandingan keenam ini benar-benar seru.
Di Hadapan 17.397 penonton di Fiserv Forum, Milwaukee Bucks tampil gemilang sejak kuarter pertama. Milwaukee Bucks menang dengan poin 105 – 98 dengan skor 4-2. Pemain andalan mereka Giannis Antetokounmpo bermain luar biasa.
Unggul sebagai tuan rumah, Milwaukee Bucks dituntun menjadi juara dan mendominasi permainan. Bintang pemain muda mereka mencetak 50 poin hampir setengah dari timnya. Giannis Antetokounmpo mengumpulkan 14 rebound dan lima tembakan yang diblok.
Ini game ketiga dari seri yang setidaknya mencetak 40 poin dan 10 rebound dari Giannis Antetokounmpo. Penampilannya benar-benar hebat di debut finalnya. Giannis Antetokounmpo melakukan tembakan berhasil 16 kali dari 25 kali tembakan.
Ia juga melakukan 17 lemparan free throw yang berhasil masuk ke keranjang dari 19 tembakan. Penampilan ini benar-benar menjadi penampilan paling spektakuler di NBA. Giannis Antetokounmpo benar-benar mempesona dan menghancurkan semua kepercayaan diri Phoenix Suns.
Padahal sebelum pertandingan final, Phoenix Suns banyak menorah catatan bagus sehingga membuat publik banyak mendukung Phoenix Suns. Mereka sempat meraih kemenangan delapan kali beruntun. Kinerja mengesankan Phoenix Suns ini berkat pemain Chris Paul dan Devin Booker.
Kemenangan Milwaukee Bucks ini juga membuka banyak mulut penonton. Karena memang jika dilihat dari kinerja Milwaukee Bucks sebelum final. Mereka sangat terseok-seok bahkan hampir tidak memiliki kesempatan lolos babak playoff.
SBOTOP mengucapkan selamat untuk Milwaukee Bucks yang berhasil menjuarai final NBA dan mengakhiri puasa gelar mereka setelah 50 tahun.
Jalannya Pertandingan
Bermain di kandang sendiri membuat Milwaukee Bucks tampil dominan di kuarter pertama. Meskipun Phoenix Suns sempat menyusul poin, namun Milwaukee Bucks berhasil mengungguli Phoenix Suns dengan selisih 13 poin di kuarter pertama.
Di kuarter kedua Phoenix Suns tidak ingin menyerah begitu saja. Pertengahan kuarter kedua mereka berhasil memperkecil jarak bahkan menutup kuarter kedua dengan keunggulan 5 poin untuk Phoenix Suns.
Seakan mesin kedua tim mulai memanas, kuarter ketiga baik Milwaukee Bucks dan Phoenix Suns benar-benar adu serangan. Milwaukee Bucks sempat unggul tipis di pertengahan kuarter ketiga. Namun Phoenix Suns kembali menyusul poin.
Penonton makin bersorak ketika kuarter ketiga ditutup dengan poin imbang 77-77. Petaka terjadi di kuarter keempat. Motivasi Phoenix Suns mulai meluntur ditambah Giannis Antetokounmpo bermain begitu cemerlang sendirian.
Sejak awal kuarter keempat, Milwaukee Bucks langsung memimpin dan meninggalkan Phoenix Suns perlahan. Game keempat berakhir di tangan tuan rumah Milwaukee Bucks dengan selisih 7 poin 105- 98.
Tiga Pemain Yang Tampil Gemilang Selama Pertandingan
Bintang pertandingan di NBA Final game keempat kali ini adalah Giannis Antetokounmpo. Pemain berusia 26 tahun asal Yunani dengan tinggi 211 cm ini bermain sangat luar biasa. Ia mencetak 50 poin total sepanjang permainan.
Giannis Antetokounmpo berhasil memasukan bola ke keranjang sebanyak 16 kali dari 25 kali percobaan. Ia juga mencetak 14 kali rebound dan 2 assist. Selain itu Giannis Antetokounmpo mencetak 17 poin dari free throw dari 19 kali percobaan.
Selain Giannis Antetokounmpo, 2 pemain andalan Phoenix Suns sebenarnya juga bermain sangat baik. Chris Paul mencetak poin terbanyak di tim Phoenix Suns dengan poin total 26. Ia berhasil memasukan bola ke keranjang sebanyak 11 kali dari 19 percobaan.
Selain Chris Paul, Devin Booker yang menjadi pemain kunci Phoenix Suns juga bermain sangat bagus. Ia mencetak 19 poin. Namun banyak publik yang mengkritik Devin Booker karena dinilai tembakannya tidak terlalu banyak berhasil.
Devin Booker hanya bisa memasukan bola delapan kali dari 22 kali percobaan. Meskipun secara total poin Devin Booker mencetak banyak. Namun Devin Booker dinilai banyak menyia nyiakan kesempatan. Dua pemain ini sebenarnya tampil cukup baik untuk Phoenix Suns.
Namun keunggulan dari Giannis Antetokounmpo benar-benar tidak bisa dibendung. Selain itu, Giannis Antetokounmpo juga dinobatkan sebagai MVP untuk pertandingan kali ini. Ia dengan jelas berterima kasih kepada seluruh pemain di Milwaukee Bucks.
Giannis Antetokounmpo mengatakan bahwa ia benar-benar nyaman bermain di timnya saat ini dan masih tetap ingin berjuang bersama Milwaukee Bucks. Berkat Giannis Antetokounmpo Milwaukee Bucks kembali mengangkat trofi sejak 1971.
Milwaukee Bucks menjadi tim kelima yang berhasil memenangkan final NBA setelah sempat tertinggal 2 – 0. Kemenangan ini disambut oleh ribuat penonton baik di dalam maupun diluar Fiserv Forum. Penggemar seakan tidak perduli dan terhanyut akan kemenangan dan tidak memperdulikan Covid-19.
Dampak Kemenangan Milwaukee Bucks
Buntut dari kemenangan Milwaukee Bucks membuat banyaknya kerumunan yang terjadi di luar Fiserv Forum. Pemerhati kesehatan banyak mengkritik kerumumanan yang terjadi dan berpikir bahwa kerumunan ini akan membuat varian baru Covid-19.
Dr. Fauci salah satu yang mengkritik kerumunan ini. Menurutnya penonton yang berkerumunan akan membuat varian delta Covid-19 akan tambah ganas dan membahayakan masyarakat.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita BOLA BASKET dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan