Juventus 0-0 Inter Milan
Leg kedua semifinal Coppa Italia yang mempertemukan Juventus dan Inter Milan pada Rabu dini hari (10/2/2021) berlangsung seru di Allianz Stadium. Kedua tim bermain terbuka dan hasilnya, tidak ada satu gol pun yang tercatat.
Berkat skor 0-0 ini, tim tuan rumah pun memastikan lolos ke partai puncak pada bulan Mei berkat agregat 2-1. Sedangkan bagi Inter Milan, mereka sekarang hanya bisa fokus pada persaingan di Serie A dan juga Liga Europa.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama
Sejak peluit kick-off dibunyikan oleh wasit, Inter Milan yang bertindak sebagai tim tamu mencoba bermain agresif dan menyerang total demi mengejar ketertinggalan agregat 2-1. Bahkan pasukan Antonio Conte menguasai bola dan mengurung Juve di wilayahnya sendiri.
Sampai akhirnya, Christian Eriksen yang dipercaya bermain sejak awal berhasil menciptakan peluang untuk timnya. Hal itu terjadi di menit ke-25, saat playmaker asal Denmark itu mengeksekusi tendangan bebas dan bola nya meluncur deras ke area penalti Juve, dimana terdapat Lukaku yang bisa saja mencetak gol namun bola nya justru keluar lapangan.
Selang delapan menit kemudian, Nerazzurri kembali mendapatkan peluang bagus. Kali ini melalui aksi Marcelo Brozovic pada menit ke-33 yang melepaskan tembakan dari jarak jauh, namun Gianluigi Buffon yang tampil cemerlang sukses menahan upaya tersebut.
Terus ditekan, tim asuhan Pirlo pun mencoba membalas serangan. Bahkan jelang menit-menit akhir pertandingan babak pertama, tim tuan rumah mampu menekan pertahanan Inter. Beberapa kali Cristiano Ronaldo mengancam gawang tim tamu, namun aksi Samir Handanovic menjadi pelindung yang luar biasa di sisi pertahanan Inter.
Juve pun mendominasi permainan sampai akhir babak pertama dan turun minum.
Babak kedua
Setelah jeda istirahat dan memulai babak kedua, kedua tim memiliki situasi yang sama. Inter masih mencoba mengejar ketertinggalan dan tetap intens untuk mencetak gol lebih dulu, bahkan penguasaan bola mereka semakin bagus.
Pada menit ke-52, tim asuhan Conte pun mendapat peluang melalui tembakan Hakimi. Namun sayangnya upaya bek sayap asal Maroko itu masih melambung menjauhi gawang.
Juve yang masih ditekan di wilayahnya sendiri, akhirnya kembali menemukan celah untuk membalas serangan. Dan kali ini, Ronaldo yang menciptakan peluang tersebut. Pada menit ke-64, bintang asal Portugal itu melepaskan tembakan keras tepat ke arah gawang Inter, dan tidak terjadi gol karena Handanovic mampu mencegah gol itu terjadi.
Bermain alot, Pirlo pun berinisiatif untuk mengubah pola permainan serta komposisi lini tengahnya. Weston McKennie masuk menggantikan Bernardeschi yang tidak memberikan kontribusi semestinya. Hasilnya, pemain muda asal Amerika Serikat itu mampu menjadi protagonis di lini tengah, dia beberapa kali memberikan umpan kunci dan juga membuka ruang untuk rekan-rekan setimnya.
Sampai di menit ke-70, Juventus kembali mendapatkan peluang emas melalui aksi Ronaldo. Dia melewati para pemain bertahan Nerazzurri sampai akhirnya berada di depan mulut gawang, dan boom! Tembakan kerasnya gagal menembus gawang yang dijaga Handanovic. Tampaknya malam itu memang menjadi hari baiknya sang kapten timnas Slovenia.
Menit demi menit berlalu, sampai akhirnya di penghujung waktu normal, situasi permainan tidak berubah dan ketika wasit meniup peluit panjang, skor tetap 0-0 yang artinya Juventus lolos ke partai puncak berkat agregat 2-1.
Susunan Pemain
Juventus (4-4-2): Gigi Buffon; Danilo, Merih Demiral, Matthijs de Ligt, Alex Sandro; Juan Cuadrado (Giorgio Chiellini 82′), Rodrigo Bentancur, Adrien Rabiot, Federico Bernardeschi (Weston McKennie 62′); Cristiano Ronaldo, Dejan Kulusevski (Federico Chiesa 87′)
Pelatih: Andrea Pirlo
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni (Aleksandar Kolarov 65′); Achraf Hakimi, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Christian Eriksen (Stefano Sensi 65′), Matteo Darmian (Ivan Perisic 58′); Romelu Lukaku, Lautaro Martinez
Pelatih: Antonio Conte
Statistik
- Pada shoot on target, Juventus memiliki 4 kali percobaan, sedangkan Inter Milan memiliki 3 kali percobaan.
- Jumlah shoot, tim tuan rumah memiliki 12 secara total, 8 diantaranya adalah off-target. Sedangkan Inter Milan mencatat 21 percobaan dimana 18 diantaranya off-target.
- Dalam hal ball possession, Juventus hanya memiliki 49%, sedangkan Inter Milan memang lebih mendominasi dengan torehan 51%.
- Pertandingan ini juga tergolong cukup keras, dimana Juventus membuat 12 pelanggaran, sedangkan Inter Milan mencatatkan 10 pelanggaran.
- Kemudian dalam hal sepak pojok, Juventus memiliki 4 kesempatan, sedangkan Inter Milan memiliki 10 kali percobaan.
- Juventus telah mencapai babak final Coppa Italia untuk ke-20 kalinya dalam sejarah mereka, setidaknya tiga kali lebih banyak dari tim mana pun (AS Roma – 17, Inter Milan – 13).
Pertandingan Berikutnya
Pada pertandingan Serie A berikutnya, Juventus menghadapi Napoli pada akhir pekan ini (13/2/2021), dan tentunya mereka harus menang demi menjaga asa mempertahankan gelar juara Serie A.
Sedangkan Inter Milan akan menghadapi Lazio di Giuseppe Meazza pada Senin dini hari (15/2/2021). Pertandingan ini tergolong krusial karena pasukan Conte membutuhkan kemenangan demi membuka peluang juara Serie A musim ini. Di sisi lain, tamunya ingin memastikan tiga poin untuk bisa tampil di Liga Champion musim depan.
Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di Coppa Italia. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
