Bulan Agustus ini, dunia sepak bola bakal kembali diguncang dengan kehadiran lima liga top Eropa yang memulai musim 2021/2022.
Premier League (Inggris), Serie A (Italia), La Liga (Spanyol), Bundesliga (Jerman) dan Ligue 1 (Perancis) yang merupakan lima liga top Eropa segera dimulai setelah libur dari musim sebelumnya, yang diwarnai dengan berbagai acara olahraga internasional seperti Euro 2020, Copa America 2021, Piala Emas 2021 dan juga Olimpiade Tokyo 2020.
Diketahui juga bahwa lima liga top Eropa yang disebutkan di atas tidak akan kick-off secara serempak, lalu kapan kah dimulainya?
Yang paling dekat adalah Ligue 1 (Perancis), yang kick-off pada 7 Agustus 2021 saat AS Monaco menghadapi Nantes di Stade Louis II.
Kemudian di tanggal 14 Agustus 2021, Premier League (Inggris) memulai musim baru ketika Brentford menghadapi Arsenal di Brentford Community Stadium. Lalu di waktu yang sama, La Liga dimulai dengan pertandingan antara Valencia melawan Getafe di Estadio de Mestalla dan diikuti oleh Bundesliga (Jerman) yang dibuka dengan pertandingan Borussia Monchengladbach vs Bayern Munich yang digelar di Borussia-Park.
Yang terakhir dari lima liga top Eropa adalah Serie A (Italia) yang memulai kick-off pada tanggal 21 Agustus 2021 dengan menghadirkan dua pertandingan sekaligus yaitu Hellas Verona vs Sassuolo (di Stadio Marc’Antonio Bentegodi) dan Inter Milan vs Genoa (di Giuseppe Meazza).
Lalu klub-klub mana saja yang berpeluang menjadi juara di lima liga top Eropa tersebut? Berikut ulasannya.
PREMIER LEAGUE
Manchester City menjadi favorit untuk memenangkan Premier League musim 2021/2022 setelah penampilan yang solid sepanjang musim lalu, termasuk finish 12 poin di depan Manchester United.
Selain memenangkan liga, klub berjuluk The Citizens itu berhasil memenangkan Piala EFL dan nyaris memenangkan Liga Champions untuk pertama kalinya.
Dengan kekuatan finansial, tentu saja tim ini akan menambah para pemain berkualitas yang wajar jika difavoritkan menjadi juara untuk musim berikutnya. Ditambah lagi dengan kecerdasan seorang Pep Guardiola yang membuat tim-tim lawan kewalahan.
Tim lain yang berpeluang
Liverpool adalah salah satu tim Premier League yang tampil kurang konsisten musim lalu dan memiliki motivasi besar untuk kembali memenangkan gelar liga di musim berikutnya.
Sempat diragukan untuk finish empat besar, The Reds menunjukkan penampilan luar biasa jelang akhir musim, terlebih lagi mereka harus kehilangan Virgil van Dijk sejak awal musim.
Klub berikutnya yang berpeluang menjadi juara Premier League adalah Chelsea. Di bawah asuhan Thomas Tuchel, klub berbasis London itu melesat di pertengahan musim 2020/2021 dan sukses memenangkan Liga Champions untuk kedua kalinya.
Didukung dana yang besar, Chelsea saat ini berusaha memperkuat tim untuk memenangkan gelar Premier League setelah terakhir kali meraihnya di bawah asuhan Antonio Conte.
Dan tim terakhir yang jadi pesaing untuk memenangkan Premier League adalah Manchester United, yang berjuang memenangkan liga sejak ditinggal Sir Alex Ferguson.
Ole Gunnar Solskjaer mendapat banyak kritik, dan kekalahan di final Liga Europa musim lalu berarti akan ada lebih banyak tekanan padanya untuk memberikan trofi. The Red Devils memang finish kedua musim lalu, dan dengan merekrut beberapa pemain hebat seperti Jadon Sancho dan Raphael Varane, tim ini bisa berbicara banyak.
SERIE A
Meskipun gagal meraih gelar Serie A ke-10 beruntun dan nyaris tidak mencapai empat besar musim lalu, Juventus pasti akan berbenah dan memastikan diri bahwa mereka layak untuk difavoritkan sebagai juara.
Didukung dengan kembalinya Massimiliano Allegri, Bianconeri dipastikan berjuang agar kembali ke puncak sepak bola Italia. Pelatih itu memenangkan lima gelar liga berturut-turut, empat gelar Coppa Italia berturut-turut dan dua gelar Supercoppa Italiana.
Dengan pelatih berpengalaman dan juga kehadiran Cristiano Ronaldo, gelar Scudetto bisa kembali ke kota Turin.
Namun hal itu bukan berarti tanpa tantangan, karena AC Milan juga menjadi favorit setelah menjadi runner-up musim lalu dan sempat mendominasi Serie A.
Mereka tak terkalahkan hingga bulan Januari, tetapi momentum dan berbagai masalah terlihat saat dikalahkan Inter Milan. Meskipun demikian, mereka masih menjalani musim yang bagus dengan lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun.
Dengan pemain kelas dunia seperti Franck Kessie, Zlatan Ibrahimovic dan kehadiran Olivier Giroud di bawah kepelatihan Stefano Pioli, AC Milan punya peluang besar untuk meraih Scudetto ke-19.
Dan terakhir yang difavoritkan adalah Inter Milan sang pemutus rekor Juventus musim lalu. Namun mereka akan berada di bawah kepelatihan Simone Inzaghi.
Selain itu, mereka juga menjual sejumlah pemain kunci, tetapi dengan beberapa tambahan dan taktik pelatih baru, klub berjuluk Nerazzurri itu mungkin bisa mempertahankan scudetto.
Tim lain yang berpeluang
Meskipun finish di posisi tujuh klasemen, AS Roma memiliki harapan baru dengan kehadiran Jose Mourinho.
Kemampuan The Special One untuk memenangkan trofi tidak dapat disangkal dan koleksi trofinya sebagai pelatih tentu menunjukkan kualitasnya. Apalagi dia telah menang di Inggris, Portugal, Spanyol dan Italia.
AS Roma memiliki Mourinho, seorang pelatih yang tahu bagaimana memenangkan trofi. Dengan perekrutan yang tepat, para penggemar Giallorossi bisa berharap tim kesayangannya memenangkan setidaknya satu kompetisi, termasuk Serie A.
LA LIGA
Atletico Madrid memenangkan gelar La Liga musim lalu, dan sepertinya mereka akan sukses mempertahankan gelar pada musim 2021/2022.
Dipimpin oleh Luis Suarez, klub tersebut juga memiliki para pemain berpengalaman yang solid seperti Juanfran, Diego Godin dan Filipe Luis ditambah Jose Gimenez, Kieran Trippier dan Stefan Savic yang tampil konsisten sepanjang musim lalu.
Kemudian, Atletico Madrid telah menandatangani Rodrigo De Paul dari Udinese musim panas ini dan tentunya semakin menambah kedalaman sekaligus kualitas tim.
Pemain berusia 27 tahun itu adalah salah satu pemain terbaik Argentina dalam memenangkan Copa America 2021, dan jadi suntikan baru untuk mempertahankan gelar La Liga.
Tim lain yang berpeluang
Real Madrid menjadi runner-up La Liga musim lalu. Tapi mereka melepas Zinedine Zidane, Sergio Ramos dan Raphael Varane musim panas ini.
Kemudian mereka menunjuk Carlo Ancelotti sebagai pelatih baru, namun ada tugas berat yang harus diselesaikan. Dengan kehilangan dua bek handal, Real Madrid baru mendatangkan satu pemain di pos pertahanan yaitu David Alaba dengan status bebas transfer dari Bayern Munich.
Sementara itu, Nacho dan Eder Militao menjadi opsi bek tengah lainnya. Ditambah sosok Thibaut Courtois di bawah mistar gawang. Jadi secara pertahanan mungkin bisa menutupi dan ini jadi pembuktian Ancelotti untuk merevitalisasi tim.
Dan tim lain yang berpeluang menjadi juara La Liga adalah Barcelona, yang merekrut beberapa pemain berkualitas sejauh ini.
Setelah finish di posisi tiga klasemen musim lalu, mereka mendatangkan Memphis Depay, Sergio Aguero dan Eric Garcia dengan status bebas transfer. Ditambah dengan mengambil kembali Emerson Royal dari Real Betis.
Sebenarnya Barcelona adalah kandidat kuat, namun dengan hilangnya Lionel Messi yang berpotensi mengubah pola permainan dan mentalitas tim, maka klub berjuluk Blaugrana ini menjadi opsi ketiga untuk juara.
BUNDESLIGA
Tidak ada yang bisa menampik bahwa Bayern Munich adalah favorit untuk memenangkan gelar Bundesliga 10 kali beruntun di musim 2021/2022.
Menjadi klub Jerman yang paling sukses, Bayern tampaknya sulit mempertahankan gelar liga ketika tertinggal dari Bayer Leverkusen dan RB Leipzig musim lalu. Namun pada akhirnya, mentalitas dan konsistensi berbicara.
Melanjutkan dominasinya di Bundesliga, Bayern Munich merekrut Julian Nagelsmann untuk menggantikan Hansi Flick. Nagelsmann adalah salah satu pelatih muda berbakat yang gemar menggunakan strategi ofensif, sesuai dengan karakter Bayern.
Tim lain yang berpeluang
Borussia Dortmund, sekarang dilatih Marco Rose, finish di posisi tiga klasemen Bundesliga musim lalu, 14 poin di belakang Bayern Munich tetapi menyelesaikan musim dengan cara bagus setelah awal yang buruk. Akan tetapi mereka harus menghadapi kepergian Jadon Sancho dan keraguan seputar masa depan Erling Haaland.
Klub berikutnya yang bisa menjadi pesaig adalah RB Leipzig, yang finish sebagai runner-up dan satu poin di depan Dortmund tetapi masih jauh dari Bayern Munich.
Saat ini Leipzig dilatih Jesse Marsch, yang bergabung dari Red Bull Salzburg, di mana dia telah mencetak banyak kesuksesan.
LIGUE 1
Mauricio Pochettino, yang belum pernah memenangkan trofi mayor dalam karir manajerialnya sebelum tiba di Paris Saint-Germain, gagal mempersembahkan gelar Ligue 1 musim lalu saat timnya terpaut empat poin dari Lille yang dinobatkan sebagai juara.
Pochettino diberikan kesempatan kedua dan PSG benar-benar menunjukkan keahlian di bursa transfer musim panas ini setelah merekrut Gianluigi Donnarumma, Sergio Ramos, Georginio Wijnaldum dan Achraf Hakimi.
Bahkan kabarnya masih ada yang akan datang yaitu Lionel Messi, untuk membentuk trisula lini depan dengan Neymar dan Kylian Mbappe.
Dengan begitu, maka Paris Saint-Germain seperti telah menyegel gelar Ligue 1 musim 2021/2022.
Tim lain yang berpeluang
Lille adalah tim kejutan sekaligus memenangkan gelar Ligue 1 musim lalu. Dengan para pemain muda potensial dan juga dilatih Christophe Galtier, tim ini benar-benar menunjukkan kualitas dan kekompakan yang luar biasa, mengalahkan tim bertabur bintang seperti Paris Saint-Germain.
Namun Lille kini memiliki Jocelyn Gourvennec sebagai pelatih baru, sehingga meskipun tetap menjadi salah satu favorit juara dan sebagian besar pemain bertahan, masih harus dilihat apakah mereka bisa kembali memberi kejutan.
Mau tahu berbagai informasi tentang sepak bola khususnya lima liga top Eropa? Simak terus ulasannya di SBOTOP.
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan