La Liga musim 2021/2022 telah berakhir dengan Real Madrid keluar sebagai juara sepak bola papan atas Spanyol untuk ke-35 kalinya, menjadi klub terbaik di negara itu dan semakin sulit dikejar oleh tim-tim rival, terutama Barcelona.
Sementara Atletico Madrid yang merupakan juara liga musim sebelumnya, bersusah payah untuk finish di empat besar klasemen (menempati posisi tiga klasemen akhir) diikuti oleh Sevilla yang sempat menjadi pesaing juara namun harus puas dengan finish keempat.
Sebenarnya juga, musim 2021/2022 adalah salah satu periode dimana La Liga sulit diprediksi yang disebabkan oleh kondisi tim-tim unggulan dan juga tim papan tengah yang menambah kualitas skuat di bursa transfer musim panas.
Lalu, ada serba-sebi dan statistik unik apa saja dari La Liga musim 2021/2022? Simak ulasan SBOTOP berikut ini …
10 HAL TERKAIT LA LIGA YANG SULIT DIPREDIKSI
- Pemain dengan kartu kuning terbanyak (Omar Alderete) merupakan pemain milik Valencia. Dan perlu diingat juga bahwa Getafe juga menunjukkan permainan keras dan hanya kalah dari Valencia dalam rekor negatif ini.
- Kylian Mbappe bertahan di Paris Saint-Germain, dan Real Madrid yang sudah lama membuat tawaran harus menahan rasa malu. Jadi ini salah siapa? Mungkin bukan salah siapa pun, hanya saja raksasa Ligue 1 mungkin memiliki uang lebih banyak dan lebih berani menawarkan jumlah uang yang tidak masuk akal untuk seorang pemain sepak bola.
- Inaki Williams berperan dalam setiap pertandingan liga musim ini, menjadikannya enam musim tanpa melewatkan pertandingan La Liga satu pun. Ini telah membuatnya sangat dikagumi, meskipun banyak pengamat yang mengatakan bahwa itu adalah hasil dari kebijakan Athletic Bilbao tentang pemilihan pemain yang asli warga lokal.
- Gareth Bale akan memainkan lebih banyak pertandingan untuk tim nasional Wales daripada Real Madrid, dan seringkali saat ingin bertanding, dia mengalami masalah pada punggungnya.
- Joaquin menjadi sosok yang legendaris dengan jarak trofi yang diraih, 14 tahun kemudian dari trofi pertamanya bersama Real Betis.
- Degradasi Granada. Setelah tampil luar biasa di musim 2020/2021, mereka benar-benar kesulitan bahkan untuk pertandingan yang diprediksi bisa dimenangkan. Dengan skuat lengkap, mereka gagal bangkit dan terlempar ke Segunda Division.
- Vinicius Junior. Transformasi luar biasa dari pemain yang diremehkan menjadi pemain top, seperti hampir dalam semalam. Hubungannya dengan Karim Benzema menjadi luar biasa, dan Vini benar-benar mengeluarkan potensinya, selalu ancaman dan berpengaruh bagi tim. Dia menjadi metamorfosis unik dari skuat Real Madrid.
- Atletico Madrid gagal mempertahankan gelar di Spanyol, tapi lebih baik di Eropa. Akan tetapi Luis Suarez benar-benar menua dan Jan Oblak tidak seperti beberapa tahun terakhir sehingga menjadi ‘masalah’ bagi tim asuhan Diego Simeone.
- Luis Enrique terus mengabaikan Iago Aspas dari tim nasional Spanyol.
- Real Madrid berhasil mencapai final Liga Champions UEFA dari posisi yang tidak difavoritkan, begitu juga dengan mereka menjadi juara di La Liga dari posisi serupa.
6 FAKTA MENARIK DI LA LIGA 2021/2022
- Real Sociedad mencetak 16 gol di kandang sepanjang musim, namun mereka menang 10 kali dan imbang enam kali dari 19 pertandingan. Hasil itu cukup positif mengingat rekor gol dan kemenangan kurang selaras.
- Real Madrid melakukan pelanggaran paling sedikit (394) dari tim mana pun sepanjang musim. Dan uniknya lagi, mereka menjalani musim 2021/2022 tanpa ada pemain yang mendapat kartu merah langsung.
- Real Sociedad hanya kebobolan sembilan kali di kandang, yang berarti jika menambahkan statistik untuk yang pertama, para pendukung mereka menjalani musim yang cukup membosankan.
- Tim wanita Barcelona memenangkan liga dengan mencetak 159 gol dan kebobolan 11 kali. Mereka terlalu superior di kompetisi domestik dan hasilnya, mereka kalah di final Liga Champions Wanita.
- Vinicius Junior berlari dengan bola sejauh 10.165 meter musim ini. Tidak ada pemain yang mencapai atau mendekati hal itu di La Liga.
- Persentase penghenti tembakan Jan Oblak turun dari 80% musim lalu menjadi 58% musim ini.
5 TALENTA BARU DI LA LIGA
- Gavi. Jika di musim sebelumnya Barcelona memiliki Pedri yang tampil luar biasa, kali ini ada Gavi.
- Martin Zubimendi. Merupakan pemain luar biasa dan menjadi incaran banyak klub Spanyol karena aksinya, konsistensi dan tentunya menjadi pemain inti di level klub.
- Eduardo Camavinga. Pemain yang dibeli Real Madrid musim panas lalu mendapat kepercayaan untuk tampil di setiap pertandingan ketika kondisinya bugar. Dan dia adalah motor lini tengah baru El Real yang sepertinya siap menggantikan Luka Modric atau Toni Kroos.
- Yunus Musah. Pemain yang agresif dan melakukan segalanya dengan baik. Mustahil untuk tidak menyukainya, terlepas dari periode bersama Valencia.
Yeremi Pino. Seorang bintang muda yang muncul dan berkembang hingga menjadi dikenal publik sepak bola Spanyol bersama Villarreal. Awalnya dari Las Palmas, dia mampu menjalani pertandingan sepanjang musim 2021/2022 di semua kompetisi. Dan ingat, usianya masih 19 tahun.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan