Mencari aksi seru lainnya?

SBOTOP memiliki banyak hal untuk Anda

Kunjungi www.sbotop.com
untuk melihat game menarik dan penawaran eksklusif

Untuk informasi lebih lanjut:
Email kami di [email protected]

KUNJUNGI SEKARANG

SBOTOP APP Welcome Freebet – ID

Hasil Taruhan Tenis: Novak Djokovic Juara AS Terbuka 2018

Novak Djokovic berhasil menjadi jaura turnamen Amerika Serikat Terbuka 2018 dengan mengalahkan petenis Argentina, Juan Martin del Potro di final dengan skor 6-3, 7-6 (7-4), 6-3.

Bagi Djokovic ini merupakan gelar Grand Slam ke-14-nya. Petenis Serbia berusia 31 tahun ini mampu tampil impresif dan melanjutkan performa bagusnya setelah menjuarai turnamen Wimbledon pada Juli lalu.

Dengan 14 koleksi gelarnya selama ini, Djokovic sudah mampu menyamai perolehan gelar dari Pete Sampras. Dirinya kini hanya tertinggal dari Roger Federer (20 gelar) dan Rafael Nadal (17 gelar) yang mengkoleksi trofi lebih banyak.

Sementara bagi Del Potro, hasil ini membuatnya gagal untuk mengulangi prestasi ketika berhasil menjadi juara di US Open 2009.

Kemenangan Meyakinkan Djokovic

Djokovic memang memiliki performa bagus dan pantas mendapatkan gelar US Open ini. Dirinya mampu menampilkan pukulan yang bertenaga, fisik yang kuat dan mengarahkan bola secara akurat. Itulah yang menjadi kunci kemenangannya di US Open kali ini.

Selama di turnamen US Open, Djokovic sejak babak ketiga tak pernah kalah satu set pun. Hal ini menunjukkan determinasi tinggi yang ditunjukkan oleh potensi Serbia ini.

Dengan pengalaman yang dimilikinya, Djokovic mampu mengandalikan permainan dan membuat Del Potro merasa frustasi.

Sebelumnya, Del Potro diperkirakan akan bisa mengandalkan pukulan service-nya. Akan tetapi kali ini Djokovic mampu mengatasi servis petenis Argentina tersebut. Tercatat hanya 17 persen saja pukulan service Del Potro yang tak mampu dikembalikan oleh Djokovic pada set pertama.

Sebaliknya dengan cerdik Djokovic mampu menggunakan pukulan reli panjang untuk menaklukkan Del Potro.

Del Potro pun mengakui penampilan Djokovic bagus. Ditambah lagi dengan sejumlah kesalahan yang dilakukannya membuat Djokovic mudah utnuk menambah poin.

Pertahanan Djokovic luar biasa dan sulit untuk ditembus. Berulangkali pukulan Del Potro mampu dikembalikan sampai akhirnya membuat Del Potro merasa frustasi.

Bagi Novak Djokovic, kemenangan di US open ini merupakan yang ketiga kalinya. Sebelumnya dirinya juga juara pada US Open 2011 dan US Open 2015.

Layak Juara

Memang penampilan Djokovic di final begitu luar biasa. Walau Del potro memiliki banyak pendukung dalam pertandingan tersebut, namun Djokovic tak gentar.

Justru Djokovic terus bisa menambah poin hingga akhirnya membuat pendukung Del Potro itu terdiam.

Judi tenis online
Juan Martin del Potro harus mengakui keunggulan Novak Djokovic di final AS Terbuka

Memang suara pendukung Del Potro sempat juga mengganggu konsentrasi Djokovic. Tapi wasit Alison Hughes pun meminta penonton untuk bersikap tenang.

Pertandingan paling seru terjadi pada set kedua. Khususnya ketika kedudukan menjadi 3-3 dan 4-4. Tapi pertahanan Djokovic yang kokoh membuat sulit Del Potro untuk bisa menembusnya.

Malah Del Potro melakukan beberapa kesalahan yang menguntungkan Djokovic. Dari situlah tampak kemenangan bagi Djokovic sulit untuk dihindari.

Begitupun pada set selanjutnya, Djokovic mampu unggul dan kembali kesalahan yang dilakukan Del Potro berperan terhadap hasil tersebut.

Walau Del Potro sudah berusaha keras, tapi hasilnya lebih berpihak kepada Djokovi. Petenis Serbia ini memang layak untuk memenangkan turnamen ini. Walau begitu, pencapaian Del Potro hingga sampai ke babak final pun patut diapresiasi. Dirinya telah berusaha keras.

Perjalanan Menjadi Juara

Djokovic sendiri di turnamen ini ditempatkan sebagai unggulan keenam. Pada awal turnamen dirinya memulainya dengan lambat. Namun kemudian di empat pertandingan terakhirnya, langkah Djokovic makin meyakinkan dengan selalu menang straight set.

Di babak 64 besar, Novak Djokovic mengalahkan Tennys Sandgren dalam empat set. Djokovic menang di set pertama, kedua dan dan keempat. Sementara pada set ketiga berhasil direbut oleh petenis Amerika Serikat itu.

Kemudian pada babak 32 besar, Novak Djokovic bertemu dengan petenis Prancis, Richard Gasquet. Di pertandingan ini Djokovic menang tiga set langsung dengan skor 6-2, 6-3, dan 6-3. Melaju ke babak 16 besar, Djokovic ditantang oleh petenis Portugal, Joao Sousa. Lagi-lagi Djokovic berhasil menang straight set dengan skor 6-3, 6-4, dan 6-3.

Di perempat final, Djokovic ditantang oleh John Millman. Namun petenis tersebut tak kuasa untuk menghentikannya karena Djokovic berhasil menang 6-3, 6-4, dan 6-4.

Lalu pada babak semifinal, Djokovic berhasil menyingkirkan petenis Jepang, Kei Nishinori. Djokovic menang dengan skor 6-3, 6-4 dan 6-2. Dan pada babak final, Juan Martin del Potro menjadi korban Djokovic berikutnya.

Di final ini memang Djokovic tak bisa memberikan servis yang kuat. Tapi dirinya memiliki pertahanan yang kuat serta menang dalam permainan net. Hal itulah yang membuatnya mendulang banyak poin.

Dengan usianya yang baru 31 tahun, Djokovic masih berpeluang untuk bisa memenangkan banyak gelar berikutnya. Petenis ini sebelumnya sempat mengalami penurunan ranking. Hal itu dipicu karena cedera yang dialami pada bagian sikunya. Akan tetapi setelah pulih, Djokovic berhasil membuktikan dirinya tampil bagus dan meraih gelar ketiga AS Terbuka.

Selanjutnya, kedua petenis ini masih mungkin untuk bertemu lagi di turnamen Masters 1000 di Shanghai dan Paris, serta juga ATP Finals. Kita nantikan saja info pertandingan judi tenis selanjutnya.

 

●●●

Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita TENIS dan informasi pasaran taruhan

Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan

Ikuti kami di Facebook, Twitter, Instagram dan Youtube

Chat Langsung