Pemain Spanyol itu bergabung dengan PSG dari Real Madrid pada 2021 tetapi bermain di bawah asuhan Mauricio Pochettino di musim pertamanya, ia hanya membuat 13 penampilan di semua kompetisi. Namun, Christophe Galtier memilih untuk memasukan kembali Ramos ke dalam starting XI pada awal musim ini bersama Marquinhos, dan percobaan tersebut berhasil.
Setelah melakoni lebih dari 50 pertandingan dan lima gol, Ramos meninggalkan PSG setelah pertandingan terakhir Ligue 1 musim ini melawan Clermont Foot pada hari Sabtu malam. PSG mengangkat trofi liga untuk kesembilan kalinya dalam 10 tahun terakhir setelah peluit tanda pertandingan dibunyikan, dengan pemain berusia 37 tahun itu menghibur para pendukung tuan rumah untuk terakhir kalinya.
Berbicara setelah kepergiannya dikonfirmasi, Ramos mengatakan kepada situs web klub bahwa mengenakan seragam Merah dan Biru selama dua tahun terakhir merupakan pengalaman yang luar biasa. “Saya mengalami petualangan yang tak terlupakan di Paris dan saya ingin berterima kasih kepada Anda semua atas dukungan dan cintamu. Allez Paris!”
Nasser Al-Khelaifi menambahkan dan mengucapkan terimakasih kepada Ramos, “Kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Sergio Ramos selama dua tahun yang telah dia habiskan bersama kami. Kepemimpinan, semangat tim, dan profesionalisme Sergio, dikombinasikan dengan pengalamannya di level tertinggi, membuatnya menjadi sepakbola sejati. legenda, dan merupakan suatu kehormatan untuk memilikinya di Paris. Semua orang di klub mendoakan yang terbaik untuknya.”
Ramos mencuri perhatian di Sevilla tetapi dia mejadi nama besar ketika dia pindah ke Real Madrid. Dia mengokohkan tempatnya di Los Blancos XI dan menjadi legenda klub. Ramos mencapai lebih dari 100 gol dalam 671 penampilan untuk klub, memenangkan setiap penghargaan besar.
Tapi waktu Ramos di Real Madrid berakhir pada 2021, di mana dia menandatangani kontrak dua tahun di PSG. Ramos memiliki lebih dari 800 penampilan selama karirnya dan kini ia tengah dikaitkan dengan kepindahan kembali ke Spanyol, sementara klub Arab Saudi dilaporkan tertarik untuk membawanya ke Timur Tengah.
Dia tidak menjadi satu-satunya pemain dengan nama besar yang meninggalkan PSG musim panas ini. Lionel Messi akan meninggalkan klub setelah Galtier mengkonfirmasi berita tersebut dalam konferensi persnya pada hari Kamis lalu. “Saya mendapat hak istimewa untuk melatih pemain terbaik dalam sejarah sepak bola. Ini akan menjadi pertandingan terakhir Leo di Parc des Princes melawan Clermont.”
Messi awalnya tiba di PSG pada musim panas 2021 saat masa panjang dan suksesnya bersama Barcelona diakhiri. Kesengsaraan keuangan raksasa Catalan memaksanya untuk keluar sebelum dia menulis kesepakatan yang menguntungkan dengan pihak Prancis.
Selama di Paris, Messi telah membantu PSG meraih dua gelar Ligue 1, serta Piala Super Prancis. Rekornya berada di 32 gol dan 35 assist dalam 75 penampilan di semua kompetisi bersama tim asal Paris tersebut.
Dalam wawancaranya bersama ESPN Messi mengucapkan terimakasih dan senang bisa bermain bersama PSG. “Saya senang bisa mewakili PSG, saya sangat menikmati bermain di tim ini dan dengan para pemain bagus. Saya ingin berterima kasih kepada klub atas pengalaman yang luar biasa di Paris.”
Spekulasi mengenai klub Messi pun meningkat pada akhir-akhir ini, dengan klub Liga Pro Saudi Al-Hilal diduga hampir mencapai kesepakatan dengan pemenang Piala Dunia tersebut. Menurut laporan, klub Timur Tengah tersebut berharap untuk mengumumkan penandatanganan Messi dalam hitungan hari, setelah mengalahkan minat dari Inter Miami dan Barcelona.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
