Tidak diunggulkan melaju jauh di Asian Games 2022 karena tergabung di grup berat dan tak diisi pemain-pemain terbaiknya, tim Basket Indonesia kalah telak dari Korea dari di Asian Games 2022. Pada pertandingan yang dihelat pada Selasa (26/9) Indonesia harus mengakui kekalahan dari Korea Selatan dengan skor 95-55.
Sebelumnya, Indonesia tergabung di grup D bersama Korea Selatan, Jepang dan Qatar. Di pertandingan lain Jepang berhasil menang melawan Qatar, atas hasil tersebut Jepang berada di posisi dua klasemen dan Qatar ada di posisi tiga. Sementara itu, Indonesia ada di posisi paling buncit dan Korsel menjadi pemuncak grup.
Tampil melawan Korea Selatan dengan tak diisi pemain-pemain utama seperti Derrick Michael Xaviero, Marques Bolden, Andakara Prastawa dan Abraham Damar Grahita karena alasan yang beragam. Terbukti Indonesia pun kewalahan dengan permainan Korea Selatan sejak awal.
Di pertengahan kuarter pertama Korea Selatan sudah memimpin dengan skor 11-3, kecepatan dan ketangkasan pemain Korea Selatan sangat jauh di atas level pemain-pemain Indonesia. Hingga akhir kuarter pertama Korea Selatan berhasil unggul dengan poin 20-8.
Pada kuarter kedua juga masih tetap sama, Korea Selatan malah lebih beringas dan ganas mendikte permainan dan Indonesia seakan tim yang sangat lemah di pertandingan tersebut. Korea Selatan berhasil menutup kuarter kedua dengan poin telak 50-31.
Indonesia pun semakin tertinggal di kuarter ketiga, mereka seakan tidak menemukan permainan terbaiknya, dalam pertandingan tersebut banyak sekali kesalahan dari para pemain bahkan beberapa kali terjadi tembakan bebas yang gagal dieksekusi.
Kuarter tiga pun ditutup dengan keunggulan Korea Selatan dengan poin 72-42. Di kuarter terakhir Indonesia semakin tenggelam dan Korea Selatan semakin menunjukan tajinya, dalam kuarter tersebut Indonesia hanya berhasil meraih 11 poin berbanding terbalik dengan Korea Selatan yang mampu meraih 23 poin.
Alhasil Indonesia harus menyerah dari Korea Selatan di game perdana Asian Games 2022 dengan poin 95-55. Laju Indonesia untuk maju ke babak selanjutnya pun kian berat karena selisih poin yang sangat jauh, terlebih mereka akan berjumpa dengan Jepang di pertandingan kedua.
Jajaran Pelatih pun bereaksi mengenai kekalahan telak tersebut, Johanis Winar selaku asisten pelatih Basket Indonesia mengungkapkan bahwa ada sedikit nervous bagi para pemain sehingga mempengaruhi performa tim keseluruhan di atas lapangan.
“Di awal game kita main sedikit nervous dan main dengan tempo yang cepat. Shoot selection yg tidak tepat akibatnya lawan banyak melakukan fast break. Kita tidak punya inside present yang solid untuk offensive rebound jadi setiap tembakan kita gagal berujung fastbreak buat tim lawan,” ucap asisten pelatih timnas basket putra Indonesia Johanis Winar via Perbasi.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita BOLA BASKET dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan