Brasil tanpa Neymar di Copa America 2024
Brasil sudah dipastikan akan bermain tanpa Neymar di Copa America 2024 pada akhir Juni nanti, sang pelatih Dorival Junior pun masih mencari komposisi yang pas untuk Brasil. Secara taktis, absennya Neymar dalam gelaran ini tidak akan berpengaruh signifikan bagi tim Samba.
Hal tersebut bisa dilihat di laga International Friendly pada Brasil melawan Meksiko pada pekan lalu, pada pertandingan yang berlangsung ketat tersebut Brasil berhasil menang dengan skor tipis 3-2. Meski terseok-seok tim Samba akhirnya berhasil menang lewat gol telat Endrick di akhir laga.
Lebih jauh lagi pada bulan Maret lalu, Brasil melakukan dua laga International Friendly melawan Inggris dan Spanyol. Pada laga melawan Inggris, pada laga yang berlangsung di Wembley tersebut, Brasil berhasil menang dengan skor tipis 1-0 lewat gol semata wayang Endrick di menit ke-80’.
Sedangkan pada laga melawan Spanyol, Brasil berhasil menghindari kekalahan setelah gol penalti Lucas Paqueta di akhir laga membuat Brasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Dalam laga tersebut Brasil berhasil bangkit usai tertingga dua gol lebih dulu.
Dari tiga laga International Friendly melawan tim-tim kuat tersebut, Brasil tanpa diperkuat Neymar dan hasilnya mereka berhasil menang dalam dua laga dan satu kali imbang. Dorival Junior lambat laun sudah membuat Brasil tidak bergantung kepada Neymar dalam hal taktis.
Dorival Junior cenderung menggunakan formasi 4-3-3, lini tengah Brasil yang melimpah membuat ia leluasa memainkan siapa saja yang dirasa pas dengan skemanya. Bruno Guimarães, Douglas Luiz, João Gomes, Andreas Pereira, Ederson bahkan Lucas Paqueta menjadi nama-nama pilar yang siap diandalkan di lini tengah tim samba.
Sedangkan untuk tiga pemain di lini depan, dua penyerang Real Madrid yakni Vinicius dan Rodrygo dipastikan akan menjadi andalan Dorival Junior untuk menjadi ujung tombak. Satu pemain lain, mungkin akan diisi Raphinha, Savio, Evanilson bahkan Gabriel Martinelli.
Melimpahnya pemain Brasil membuat nama-nama kawakan tidak masuk ke skuad tim Samba tersebut untuk Copa America 2024 akhir Juni nanti. Neymar tidak dilibatkan karena mengalami cedera, tapi Dorival Junior berani mencoret nama-nama besar seperti Casemiro, Richarlison, Gabriel Jesus dan Matheus Cunha dari skuad tim samba.
Alhasil sepak terjang Brasil akan sangat menarik dinantikan pada gelaran Copa America 2024 akhir Juni nanti. Brasil sendiri tergabung di D bersama Kolombia, Paraguay dan Kosta Rika, mereka diyakini akan mudah untuk lolos dari fase grup meski harus tetap waspada dengan tim-tim lainnya.
Argentina Masih Disokong Messi
Berkebalikan dengan Brasil, Argentina sang juara Piala Dunia masih akan diperkuat andalan Lionel Messi di ajang Copa America 2024 akhir Juni nanti. Meski sudah bermain di MLS bersama Inter Miami, pemain terbaik sepanjang masa tersebut masih akan memimpin tim tango di Amerika Serikat nanti.
Argentina sendiri masih membawa mayoritas pemainnya saat mereka juara Piala Dunia 2022 Qatar, selain nama Paulo Dybala yang akhirnya tersisih karena sang pelatih Lionel Scaloni lebih memilih membawa Garnacho yang pada musim ini menjadi tulang punggung serangan Manchester United.
Padahal dari sisi statistik, performa Dybala jauh lebih mentereng dibandingkan dengan Garnacho. Dybala berhasil mencetak 13 gol dan sembilan assist bersama AS Roma di Serie A musim ini. Sedangkan Garnacho ‘hanya’ menorehkan tujuh gol dan empat assist saja bersama Manchester United di Premier League musim ini.
Masih diandalkannya Messi dalam permainan Argentina diyakini membuat Dybala dicoret dari skuad tim tango tersebut, pasalnya kedua pemain tersebut mempunyai tipe permainan yang mirip. Scaloni tidak mungkin mengabaikan Messi dan lebih memilih membawa Garnacho yang bisa membuat variasi serangan baru di lini depan Argentina.
Sudah mengumumkan nama-nama yang akan bermain di Copa America 2024 akhir Juni nanti, Argentina sendiri hanya akan menggelar satu laga International Friendly melawan Guatemala pada Sabtu (15/6) pagi WIB sebelum akan menggelar laga perdana di Copa America 2024 pada Jumat (21/6) pagi WIB melawan Kanada.
Sebelumnya pada bulan Maret lalu Argentina menggelar dua laga International Friendly melawan Ekuador dan Kosta Rika. Menghadapi Ekuador, tim tango berhasil menang tipis 1-0 lewat gol semata wayang Angel Di Maria di menit ke-40’, sedangkan pada laga Kosta Rika, Argentina menang dengan skor 3-1.
Argentina yang lebih dulu tertinggal lewat gol Manfred Ugalde di babak pertama, berhasil membalikan keadaan di babak kedua lewat tiga gol yang dicetak oleh Angel Di Maria, Alexis Mac Allister dan Lautaro Martinez. Dalam dua laga International Friendly tersebut Messi tidak bermain sejak awal laga.
Sedangkan pada Copa America 2024 nanti, Argentina akan tergabung di grup A bersama Kanada, Chili dan Peru. Berstatus sebagai juara bertahan, Argentina diyakini akan melaju jauh di turnamen tersebut dan dengan mudah akan lolos dari fase grup.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
