Indonesia 0-0 Australia
Indonesia menggelar laga kedua kualifikasi Piala Dunia zona Asia, setelah pekan lalu sukses mencuri poin pada laga perdana melawan Arab Saudi. Di laga kedua, Indonesia yang bermain di Gelora Bung Karno berhasil menahan imbang Australia dengan skor tanpa gol.
Pelatih Indonesia Shin Tae Yong melakukan sedikit perubahan pada pemain pertama Indonesia di laga kedua tersebut. Marselino tampil sejak awal laga setelah di laga sebelumnya main di babak kedua, alhasil Witan Sulaeman duduk di bangku cadangan.
Lalu kembalinya Justin Hubner sebagai pemain utama setelah pekan lalu absen karena akumulasi kartu, di laga tersebut Justin Hubner bermain sebagai bek tengah kiri dengan menggeser Calvin Verdonk menjadi wing bek kiri dan Nathan sebagai gelandang tengah.
Imbas pergantian tersebut membuat Thom Haye harus duduk di bangku cadangan. Lebih dari itu mantan pemain Heerenveen tersebut juga sebelumnya mengalami sedikit masalah di bagian kakinya pada laga melawan Arab Saudi yang menyebabkan dirinya diganti.
Sementara itu, Australia pun melakukan perubahan dari laga perdana setelah mereka kalah mengejutkan dari Bahrain di kandang mereka dengan skor tipis satu gol tanpa balas. Yengi yang mendapatkan kartu merah di laga sebelumnya digantikan oleh Striker muda Bayern Munchen Irankunda.
Indonesia secara mengejutkan mendapatkan peluang belum genap satu menit laga berjalan, Sandy Walsh melepaskan tendangan dari luar kotak penalti yang masih bisa digagalkan Ryan. Bola muntah yang didapat oleh Rafael Struijk pun kembali dimentahkan oleh kiper AS Roma tersebut.
Australia perlahan bisa keluar dari tekanan Indonesia, di menit ke-21 mereka mendapatkan peluang emas lewat tendangan Harry Souttar yang bisa digagalkan oleh Marten Paes. Sebelumnya Paes pun berhasil memblok umpan dari Jackson Irvine.
Dua menit berselang Harry Souttar yang mempunyai tinggi badan dua meter tersebut kembali mendapatkan peluang setelah memenangi duel udara dari sepak pojok. Maarten Paes benar-benar menjadi pahlawan Indonesia dengan kembali memblok peluang tersebut.
Di menit ke-34’ Australia nyaris membuka keunggulan setelah Irankunda melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Tendangan menyusur tanah tersebut hanya mengenai tiang gawang, sekaligus peluang terakhir Australia di babak pertama.
Di babak kedua, laga sepenuhnya milik Australia, Indonesia terlihat kehabisan akal untuk menyamai level permainan tim Socceroos tersebut. Meski digempur sepanjang 45 menit, namun gawang Indonesia tetap kokoh dan laga pun berakhir dengan skor kacamata.
Player of The Match: Maarten Paes
Kiper FC Dallas tersebut menjadi pemain paling sibuk di laga tersebut, Paes tercatat berhasil melakukan lima penyelamatan krusial di bawah gawang Indonesia dari total 19 tembakan percobaan Australia. Statistik tersebut membuat dirinya sangat layak untuk mendapatkan gelar pemain terbaik di laga tersebut.
Susunan pemain
Indonesia (3-4-3): Paes; Idzes, Ridho, Hubner; Verdonk, Jenner, Nathan, Walsh; Marselino, Rafael, Oratmangoen
Manajer: Shin Tae Yong
Australia (4-4-2): Ryan; Behich, Burgess, Souttar, Circati; Goodwin, Baccus, Irvine, Silvera; Irankunda, Duke
Manajer: Graham Arnold
Match Highlights
1′ PELUANG PERTAMA INDONESIA – Sandy Walsh melepaskan tendangan selamat datang dalam kurun waktu belum genap satu menit yang masih bisa digagalkan oleh kiper Australia.
23’ PELUANG AUSTRALIA – Harry Souttar berhasil melepaskan tendangan keras yang masih bisa diamankan oleh penyelamatan gemilang Maarten Paes.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
